Kamis, 29 Oktober 2009
"Kita harus mempertahankan moment sumpah pemuda ini untuk mengembalikan dan mempertahankan Pancasila," ujar Agus tegas.
Upacara peringatan hari Sumpah Pemuda ini dimulai sekitar pukul 09.00 dan berlangsung selama hampir 45 menit. Meski tampak sederhana, para peserta upacara, berbaris rapi empat banjar, tetap hikmat mengikuti jalannya upacara di depan patung dua proklamator RI Soekarno dan Mohammad Hatta itu.
Wakil Kepala Pejuang Tanpa Akhir, Heru Wijanarko, mengatakan mereka memperingati Sumpah Pemuda sejak kemarin malam dengan mengadakan sarasehan di Wisma Wisata Kuningan. "Sarasehan itu diikuti juga oleh beberapa ulama, berakhir tadi pagi," ujar Heru.
Diposkan oleh deswita anggraini
0 komentar:
Poskan Komentar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar